Sabtu, 11 Mei 2024

Festival Game Based Learning School For Teacher sersama KGBN Jakarta Timur Dan Ludenara

 

Aktivitasku di Akhir Pekan

Sabtu, 11 Mei 2024

Mengikuti Kelas Main-main Dalam FESTIVAL GAME BASED LEARNING Bersama KGBN Jakarta Timur Dan Ludenara By LUDO di SDN Susukan 07 Pagi


Sabtu pagi yang cerah dalam suasana hangat seperti hangatnya semangatku untuk mengikuti FGBL (Festival Game Based Learning) pukul 07.30 saya salah satu peserta yang datang lebih awal, langsung mendekat ke meja kehadiran dengan mengisi absen urutan pertama. Rasa penasaranku membangkitkan saya bertanya-tanya kepada panitia yang ada. Pertanyaanku cukup menggelitik, "Maaf, nanti kita mau main apa ya Bu?", tanyaku pada Ibu panitia yang duduk di meja kehadiran. Ibu tersebut menjawab, "Oh mainannya banyak Pak, Bapak bisa pilih mau main apa, sesuai yang ada pada flyer kami".

Pukul menunjukkan 08.00 para peserta sudah semakin banyak yang hadir, kurang lebih sebanyak 60 peserta dari berbagai wilayah Jakarta mulai memenuhi aula SDN Susukan 07 Pagi.

Acara di awali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan membaca doa bersama yang dipimpin oleh Kak Mirwan, pengurus KGBN Jakarta Timur.

Rentang acara Festival hari ini meliputi :

1. Pembukaan

2. Sambutan

3. Pengenalan GBL

4. Kelas Main-main

5. Diskusi dan Refleksi

6. Penutup


Setelah acara dibuka secara resmi oleh Kepala SDN Susukan 07 Pagi, Ibu Nurul Huriyah, M.Pd. dilanjutkan dengan sambutan dari KGBN Jakarta Timur yang sekaligus memperkenalkan apa itu KGBN?

KGBN adalah organisasi profesi guru yang mewujudkan cita-cita guru seluruh Indonesia menjadi guru belajar. Para guru yang tergabung dalam KGBN memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah di mana mereka berpartisipasi aktif.

Tujuan dari KGBN adalah meningkatkan kompetensi pendidik dan membangun budaya belajar bersama yang berkelanjutan, sehingga berdampak pada peningkatan hasil belajar peserta didik.

Pada kegiatan Festival GBL hari ini KGBN Jakarta Timur bekerja sama dengan Ludenara by Ludo sebagai sponsor. Ludenara adalah Organisasi nirlaba yang fokus pada implementasi pendekatan pembelajaran. Sedangkan Ludo adalah alat game yang mengemas pembelajaran berupa game, dengan pendekatan pembelajaran berdiferensiasi.

Kelas-kelas Game Pada Festival Game Based Learning :





Tibalah waktunya kelas main-main :

Pada kesempatan ini saya mencoba bermain Ludo Matemitika Asyik. Permainan ini dilakukan secara berkelompok minimal 4 orang dan maksimal 8 orang. Media untuk bermain ludo ini antara lain: papan ludo, bidak, dadu ludo, dan kartu warna. Dalam 1 papan Ludo ada 4 bidang warna (Merah, Kuning, Hijau, dan Biru).

Langkah bermain dimulai dengan suten untuk menentukan urutan jalan pertama dan seterusnya. Pemain pertama melemparkan dadu hinggu muncul angka 6 baru bisa berjalan melangkah hingga berhenti pada kotak daerahnya, lalu mengambil kartu pertanyaaan sesuai dengan warna arena permaianannya, setelah ambil kartu lalu jawab pertanyaan yang tertulis pada karta. Pertanyaan pada kartu warna disesuaikan dengan fokus materi, misalnya kartu merah tentang perkalian, kuning pembagian, hijau penjumlahan dan biru pengurangan. Jika bisa menjawab maka akan tetap bidaknya berdiri, tetapi jika salah menjawab maka harus mundur 1 langkah.

Wah seru sekali game ini, untuk anak-anak SD pasti akan terasa mengasyikan dan tak terasa waktu mereka sedang belajar tapi terasa asyik bermain.

Itulah kelas-kelas main-main yang saya ikuti dan rasakan secara langsung. Dan di sinilah kami menyimpulkan bahwa belajar yang dikemas melalui permainan akan terasa mengena pada diri anak, belajar adalah hal yang menyenangkan, bukan sebagai beban. Hal ini sesuai dengan tuntutan Kurikulum Merdeka, Merdeka Mengajar dan Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka menekankan pada pembelajaran berdiferensiasi, yaitu pembelajaran yang memenuhi kebutuhan siswa dan guru, yang meliputi unsur konten, proses, dan produk.

Waktu terasa cepat berlalu, hingga tak terasa sudah pukul 13.00 saatnya acara Fertival ini berakhir. Kami seluruh peserta bersama panitai melakukan refleksi dari kegiatan pada hari ini. GBL sangat efektif bagi guru dan siswa dalam pembelajaran. Melalui Game Based Learning dapat meningkatkan motivasi belajar, meningkatkan pemahaman siswa, menciptkan suasana belajar yang menyenangkan. GBL saat ini dapat dijadikan sebuah solusi dan inovasi dalam pembelajaran bagi generasi digital native.


Demikian Acara Festival Game Baased Learning (FGBL) pada hari ini yang saya ikuti. Kesan mendalam saya dapatkan dari acara ini, ingin sekali mencoba mengimplementasikan GBL ini di kelas tempat saya mengajar.

Kegiatan festival ditutup dan diakhiri dengan membaca doa bersama. Sampai jumpa lagi pada kesempatan yang lain, semoga ilmu yang saya dapat bisa bermanfaat bagi diri saya sendiri dan bagi peserta didik semua.


Foto Kegiatan :







Jakarta, 11 Mei 2024_Antoro_Guru Blogger






2 komentar:

TEKNIK PROMOSI BUKU, KBMN PGRI Gel. 31-Pertemuan Ke-30

  Resume Pertemuan Ke-30 KBMN PGRI Gel. 31 Rabu, 7 Agustus 2024 Topik Materi : TEKNIK PROMOSI BUKU Narasumber   : Akbar Zainuddin, M.M., MNE...